A. Koneksi Fisik
misalnya ethernet, fiber-optik, modem,
ADSL, wave-LAN, satelit, dan masih banyak lagi. Dari segi konfigurasi, koneksi
ini cukup dilihat sebagai:
-
Point
to point: yaitu Tipologi jaringan dengan metode pengalihan data diantara dua
simpul yang berlainan tanpa perantara atau penghalang. Dan kedudukan dua simpul
tersebut setingkat/sejajar. Contoh : koneksi dari ISP (Internet Service
Provider) harus masuk langsung ke satu komputer, router atau gateway.
-
Point
to multipoint: yaitu Tipologi jaringan dengan metode pengiriman / penerimaan
data dari satu simpul kebanyak simpul. Contoh : koneksi dari ISP masuk dulu ke
hub/switch lalu didistribusikan kebeberapa komputer.
B. Koneksi Logika
misalnya IP Address, Subnetting, ada
beberapa pembagian yaitu :
-
Node:
yaitu terminal atau workstation yang terhubung dengan jaringan. Contoh : hanya
1 IP (internet protocol), bisa langsung dipakai oleh satu komputer.
-
Subnet:
yaitu merupakan bagian dari jaringan TCP/IP yang dikenalkan oleh bagian data
Internet Address. Contoh : ada beberapa IP yang bisa langsung dipakai oleh
beberapa komputer. Walau terpisah, secara logika network PC kita masih satu
segment dengan network ISP sehingga netmask tersebut akan ikut netmask ISP.
-
Segment:
yaitu bagian dari jaringan komputer yang besar. Contoh : Anda diberi 1 IP
koneksi oleh ISP, dan 1 (sub) segment IP. Segment anda punya netmask sendiri,
misal sub segment 16 IP netmask 255.255.255.224, atau full segment kelas C 256
IP netmask 255.255.255.0. Koneksi ini harus masuk dulu ke router/gateway
sebelum disebar ke beberapa komputer. Perhatikan bahwa koneksi logikal node dan
segment biasanya pakai koneksi fisik point to point. Kalau pakai koneksi
multipoint, bisa sekali tapi agak mubzir. Koneksi fisik multipoint cocok dengan
koneksi logikal subnet.
C. IP External/Internal
IP eksternal adalah IP yang sah dipakai untuk
berkomunikasi di jaringan Internet sedunia. Sementara itu IP internal hanya
boleh dipakai di Intranet. Ada tiga segment IP internal:
-
10.x.y.z
-
172.16-31.y.z
-
192.168.0-255.z
Kalau tidak masuk kelompok itu, maka
IPnya adalah eksternal. ISP yang bagus seharusnya memberi IP eksternal. Tapi
ISP yang murah meriah hanya akan memberi anda IP internal. Koneksi IP internal
hanya bisa buat browsing, downloading atau chatting. Tidak bisa buat server
atau main game.
D. IP Dinamik/Statik.
Jika pakai dinamik, IP komputer anda
akan diberi oleh ISP melalui DHCP, dan secara periodik akan berubah. Sebaliknya
IP statik bersifat tetap, anda isikan saat mengkonfigurasi network. IP dinamik
biasanya hanya untuk koneksi satu node, dial-up point-to-point.
0 komentar:
Posting Komentar